FAJAR, NUNUKAN – Sejumlah anggota DPRD Nunukan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar terkait kelangkaan minyak goreng, Selasa (22/02/2022).
Ternyata benar, minyak goreng lokal banyak kosong di sejumlah agen resmi. Meskipun ada, hanya tinggal sisa stok yang ada.
“Yang paling banyak di pasar tradisional malah minyak goreng dari Malaysia. Memang ini masih sangat membantu masyarakat Nunukan,” kata Andi Mutamir anggota DPRD Nunukan yang turun langsung sidak.
Setelah sidak, koordinasi dengan instansi terkait langsung dilakukan dan dipastikan akan ditindaklanjuti sampai ke pemerintah provinsi. (*)