FAJAR, NUNUKAN — Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid, menggelar Coffe Morning bersama seluruh Forkopimda dalam rangka Silaturahmi dan membahas ketersediaan bahan pokok menjelang Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri bertempat di Ruang Rapat VIP lantai 4 Kantor Bupati Nunukan, Rabu (23/3).
Bupati Nunukan mengimbau agar seluruh komoditi bahan pokok persiapan bulan ramadhan bisa terpenuhi, maka dari itu seluruh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah yang ada di Nunukan ikut bekerja sama dalam mempersiapkan kebutuhan pokok bagi masyarakat Nunukan.
“Sebenarnya yang biasa jadi permasalahan kita di kabupaten Nunukan ini jika ada doking kapal, tetapi dari info yang kita dapatkan dari dinas perdagangan tadi bahwa doking kapal sudah dilakukan sebelum ramadhan ini. Februari kemaren itu ada doking kapal jadi ramadhan ini kapal akan rutin datang disetiap minggunya. ada 2 kali kapal akan datang dan Insha Allah amanlah,” ucap Laura.
Sementara harga barang yang naik berpengaruh jika ketersedian barang berkurang. Satgas pangan yang akan terus mengecek dan menekan harga barang jangan sampai bergejolak bisa naik. Maka dari itu, harus dipastikan bahwa stok barang itu tersedia dan mencukupi sesuai dengan kebutuhan masyarakat agar harga dipastikan tetap stabil.
Kepala Dinas Pertanian Muhtar menuturkan memang yang agak kurang seperti bawang merah dan bawang putih, kebutuhan per minggunya itu bisa mencapai 7,90 ton.
Sedangkan stok yang kita punya sekarang cuma 10,36 ton jadi yang terpakai nanti Minggu pertama di bulan April itu 7.90 ton dan tersisa cuma 2,4 ton. Kalau ini tidak ditambah maka bisa kurang untuk persediaan Minggu kedua.
“Kemudian cabe rawit juga yang harus jadi perhatian, kebutuhan besar 4,6 ton sedangkan yang tersisa cuma 630 kg. Terkait mengenai kekurangan bahan pokok ini kita akan bekerjasama denga pedagang apa aja yang kurang sehingga secepat mungkin bisa kita penuhi dan persiapkan,” ungkapnya.