FAJAR NUNUKAN – Salah seorang anak remaja yang masih duduk di sekolah menengah atas (SMA) di Nunukan, diduga menjadi korban pemuas wanita berusia 41 tahun. Karena dugaan kasusnya tersebut, korban menjadi depresi dan dirawat di RSUD Nunukan.
Sementara wanita 41 tahun berinisial SR tersebut, sudah mendekam di ruang tahanan karena dilaporkan orang tua korban. Orang tuanya tidak terima anaknya sampai mengalami depresi berat setelah menjalani hubungan gelap dengan SR.
Kapolres Nunukan, AKBP Ricky Hadiyanto melalui Plt. Kasi Humas Polres Nunukan, Iptu Supriadi mengatakan, hingga saat ini korban belum bisa dimintai keterangan untuk pemeriksaan awal karena masih mengalami depresi berat.
“Korban masih di RSUD Nunukan menjalani pemeriksaan intensif. Kita belum bisa simpulkan korban depresi dikarenakan apa, karena belum dapat diperiksa karena keadaannya tersebut,” ujar Supriadi kepada sejumlah awak media, Senin (23/5).
Padahal, saat ini korban ditangani tiga orang dokter di RSUD Nunukan. Dokter tersebut meliputi dokter spesialis anak, spesialis kulit dan kelamin hingga dokter spesialis ahli jiwa. Keadaan korban sendiri terus dipantau oleh Unit PPA Sat Reskrim Polres Nunukan. (*)
