FAJAR, TANJUNG SELOR — Program pendidikan yang digaungkan oleh Gubernur Kaltara, Zainal A Paliwang ternyata sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Terutama mereka yang tergolong masyarakat kurang mampu.
Liliana salah satu orang tua penerima bantuan perkuliahan di Universitas Patria Arhta, berterima kasih atas perhatian Pemprov Kaltara, yang aktif menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk melaksanakan program demi membantu masyarakat.
Pemberian basiswa ini meringankan beban orang, di tengah kondisi ekonomi yang masih terdampak pandemi Covid-19. Anak-anak pun, kata dia, bisa fokus untuk belajar tanpa harus takut dengan tunggakan pembayaran.
“Begitu mulia program-program pak gubernur. Kami harap ini terus berlanjut setiap tahunnya. Bantuan ini tentu sangat membantu meringankan beban kami para orang tua,” ungkapnya, saat berbicara pada momen pelepasan mahasiswa penerima beasiswa UPA dan Tiongkok di Aula Kantor Gabungan Dinas Kaltara, Rabu, 13 Juli.
Selain bisa mengenyam pendidikan yang baik, anaknya juga mendapatkan kesemoatan untuk bekerja di perusahaan besar. Apalagi, kata dia, pemprov berkomitmen memberikan pendampingan hingga bisa mendapat lapangan pekerjaan.
Gubernur Kaltara, Zainal A Paliwang tentu terus berupaya, agar masyarakatnya bisa mengenyam pendidikan yang layak. Semuanya bisa fokus belajar dengan baik, dan membawa nama baik daerahnya kelak.
Diapun berharap agar putra-putri Kaltara giat belajar baik yang akan ke UPA hingga ke Tiongkok. “Tetap jaga nama baik Kaltara. Pergi lengkap, pulangnya juga lengkap, lapangan pekerjaan yang luas telah menanti,” ungkapnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kaltara, Teguh Henri Sutanto mengatakan pihaknya akan terus memberikan pendampingan. Tak hanya sampai jenjang SMA saja, mereka akan didampingi hingga bisa berkuliah.
Termasuk pendampingan dalam hal mendapatkan pekerjaan. “Banyak peluang kerja yang ada di Kaltara. Kami terus berupaya meningkatkan kompetensi peserta didik agar bisa bersaing,” tambahnya. (*)