FAJAR, JAKARTA — Polres Metro Jakarta Utara mengungkap penyebab M. Ridwan nekat membakar Dewi, 38, dan Sobari, 39, saat berjalan di Jembatan Jelambar Aladin, Penjaringan. Peristiwa ini diduga didasari atas persoalan asmara antara pelaku dan korban.
“Jadi begitu ngeliat si korban jalan dengan almarhum (korban S) mungkin emosi cemburu sehingga dibakar,” ujar Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Wibowo kepada wartawan, Sabtu, 7 Januari.
Ridwan dan Dewi diketahui sudah menikah sirih. Sedangkan Dewi dan Sobari diduga menjalin pertemanan tapi mesra.
“Dia dengan si korban perempuan ini nikah siri kebetulan pelaku ini sudah punya istri dan juga punya anak. Tapi dia nikah sirih. Nanti kami dalami lagi karena pelaku kan baru kami tangkap,” jelasnya.
Diketahui, Ridwan melakukan penyerangan kepada dua orang yang tengah berjalan kaki di Jembatan Jalan Jelambar Aladin, Penjaringan Jakarta Utara.
Mereka dilempar botol berisi bensin lalu membakar kedua korban.
Korban berinisial S, 39, dinyatakan meninggal dunia akibat luka bakar. Sedangkan D, 38, harus mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Duta Indah.
Kapolsek Penjaringan Kompol M. Probandono Bobby Danuardi mengatakan, pihaknya masih mendalami peristiwa tersebut. Sejauh ini, empat orang saksi telah dimintai keterangan.
“Sementara masih dalam penyelidikan untuk pelakunya termasuk motifnya juga belum diketahui,” kata Bobby kepada wartawan, (5/1). (*)