DKIP Bulungan Siap Wadahi Milenial Berbisnis Manfaatkan Ruang Digital  

  • Bagikan

FAJAR, TANJUNG SELOR — Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (DKIP) Kab Bulungan, ikut berperan dalam memberikan literasi digital, utamanya bagi kaum milenial. 

Seperti kegiatan yan digelar di Minggu, 29 Januari. Melalui luring di di Coffeesomnia dan melalui daring secara zoom, DKIP Bulungan bekerja sama dengan Fakultas Pascasarjana Universitas FAJAR, menggelar Seminar Literasi Digital dengan tema “Milenial Jago Bisnis, Siapa Takut!”. 

Puluhan peserta pun tampak memadati kegiatan ini, baik secara luring dan daring. Beberapa pemateri handal pun dihadirkan, mulai dari Baharuddin, S.Ksi yang membawakan materi, Literasi Media Sosial”, dengan materi Wahyaning Prihastuti, S.Pd “Etika Bermedia Sosial di Era Digital”. 

Lalu ada Syilvia, S.Ksi dengan materi “Digital marketing bagi generasi milenial”. Nur Miftah Rahma S.I.Kom dengan materi “Tips memulai bisnis Online untuk Generasi Milenial” dan Keynote Speech dari dr Maharani Ayu (Ayysthetic Skin & Laser). 

Kepala DKIP Bulungan, Hj Andriana, SH, M.A. mengatakan, internet tak hanya sekadar soal penggunaan media sosial. Kini dunia digital kian diwarnai dengan berbagai aktivitas, salah satunya bisnis terutama bagi kalangan milenial. 

Apalagi dengan kondisi Covid-19, ruang digital menjadi salah satu saluran bagi para pebisnis untuk memasarkan produknya. Khusus di Bulungan, kata dia, sudah banyak sudah banyak milenial yang mengembangkan bisnis dengan memanfaatkan media digital. 

“Nah ini yang perlu kami edukasi. Kami sudah memiliki data, tentang penggiat dunia digital di Bulungan. Kita siapkan wadah dan membantu milenial yang memang tertarik di dunia digital,” ungkapnya. 

Kegiatan literasi digital, kata dia, nantinya akan menjadi agenda rutin. Diapun mengajak seluruh anak muda untuk menggunakan internet dengan bijak. Memanfaatkan ruang digital dengan hal-hal yang positif.  

Ketua Prodi Magister Ilmu Komunikasi Unifa, Muhammad Asdar mengapreisasi gerak cepat Pemkab Bulungan. Utamanya dalam memberikan literasi digital bagi milenial yang memang aktif di ruang media sosial. 

Berbagai materi pun diberikan kepada seluruh peserta. Misalnya saja materi dari DKIP Bulungan, Syilvia, S.Ksi tentang sarana bisnis di ruang digital. Ada e-commerce, market place, dan Online Shop yang bisa jadi pilihan bagi para milenial untuk memasarkan produknya. (*)  

  • Bagikan