FAJAR, TANJUNG SELOR — Pendaftaran dan Pemasukan Karya Sayembara Desain Islamic Center Tanjung Selor diperpanjang. Panitia menerima karya calon peserta hingga 5 Desember mendatang.
Kepada FAJAR, Ketua Pelaksana Sayembara Desain Islamic Center, Nasruddin mengatakan, keputusan ini diberlakukan mengingat pengiriman karya memakan waktu yang cukup lama ke Tanjung Selor.
Untuk itu pihaknya memperpanjang pengumpulan karya hingga 5 Desember mendatang. Penjurian secara bersamaan pun baru akan dilakukan pada 8 Desember untuk menentukan nominasi 5 besar.
“Kemudian penjurian tahap kedua dilakukan 15 Desember di Tanjung Selor. Saat ini jumlah pendaftar mencapai 90 karya dari seluruh Indonesia. Baik itu individu maupun kelompok,” tambahnya.
Ketua IAI Kaltara Syaifullah Djamal mengatakan, untuk menjaring ide dan gagasan penataan kawasan Islamic Center yang representatif dari para arsitek/ ahli yang layak.
Harapannya, sayembara desain Islamic Center Tanjung Selor dapat diimplementasikan dan dikembangkan menjadi perencanaan teknis.
Selain itu, dengan sayembara ini, IAI Kaltara berharap bisa mendapatkan konsep dan desain Islamic Center yang modern, ikonik, dan merepresentasikan Kalimantan Utara secara umum serta mengangkat kearifan lokal.
Adapun, sayembara ini terbuka untuk anggota IAI yang memiliki kompetensi dalam bidang aristektur dan bersertifikat keahlian arsitektur (SKA).
Kemudian anggota IAI yang diasesi oleh IAI minimal madya yang masih berlaku/ STRA madya yang berlaku.(*)
