Diskusi Santai dengan Warga Sabanar, Cara Bupati Pahami Keinginan Masyarakat

  • Bagikan

FAJAR, TANJUNG SELOR – Bersilaturahmi dan berkumpul di rumah masyarakat kerap dilakukan Bupati Bulungan, Syarwani.,S.Pd.M.Si tanpa adanya aturan protokol yang ketat. Untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat, berdikusi tentang program pembangunan Kabupaten Bulungan, hal tersebut dilakukan agar tiap program pembangunan sesuai dengan keinginan masyarakat dan terjalin kedekatan tanpa sekat atara pemimpin dan warganya.

“Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi atas inisiatif yang digagas oleh teman-teman pemuda sabanar lama, sehingga kita dapat bersilaturahmi dan berdiskusi tentang program pembangunan Kabupaten Bulungan,”ungkapnya Minggu (14/1/2024).

Dalam diskusi santai tersebut, bupati menyampaikan proses peningkatan badan jalan dari Pelabuhan Kayan Dua hingga menuju Sabanar Lama dilakukan secara bertahap termasuk akses jalan lain yang dilanjutkan peningkatanya melalui anggaran tahun 2024. Juga proses penataan halaman beberapa sekolah salah satunya Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al-Anshar Sabaanar Lama.

“Untuk Jalan Cendana saat ini masih dalam tahap pemeliharaan, kita upayakan peningkatan jalan tersebut benar-benar maksimal,”terangnya. 

Menurutnya peningkatan beberapa ruas jalan dilakukan sebagai upaya memudahkan akses masyarakat ke pusat perekonomianya, kesehatan dan juga pendidikan. 

Sedangkan bantuan peningkatan beberapa fasilitas sekolah, termasuk halaman sekolah dan fasilitas lainya. Dilakukan agar tiap sekolah di Bulungan nyaman sebagai tempat aktivitas belajar dan mengajar.

“Pembenahan halaman STIT Al-Anshar adalah masukan dari teman-teman guru, agar halaman sekolah tidak becek. Sehingga proses belajar mengajar atau aktivitas lain bisa berjalan nyaman,”ungkapnya.

Tak lupa bupati menyampaikan, dengan jumlah anggaran yang terbatas dirinya berusaha membagi program pembangunan merata dan adil untuk semua wilayah di Bulungan. Dengan 10 kecamatan 74 desa dengan luas wilayah lebih dari 13 ribu kilometer persegi dengan penduduk mencapai 150 ribu jiwa.

“Membangun Bulungan yang sangat luas dengan anggaran terbatas tentu tidak mudah. Namun dengan semangat kebersamaan saya yakin kita bisa mewujudkan pemerataan pembangunan di Bulungan,”ujarnya.

Dirinya juga bersyukur, dengan postur APBD Bulungan yang terus mengalami peningkatan tiap tahunya. 

“Alhamdulilah kemampuan anggaran kita terus meningkat, sehingga banyak program pembangunan yang bisa kita laksanakan,”terangnya.

Tren peningkatan postur APBD Bulungan dilihat dari Tahun 2021 senilai Rp 1,02 Triliun, kemudian pada 2022 meningkat menjadi Rp 1,2 Triliun, berlanjut 2023 meningkat Rp 1,5 Triliun, APBD perubahan 2023 menjadi Rp 1,8 Triliun, pada tahun 2024 meningkat menjadi Rp 1,9 Triliun.(*)

  • Bagikan

Exit mobile version