FAJAR, NUNUKAN.– Lokasi pelaksanaan seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di kantor Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) di Nunukan ditinjau langsung Deputi Bidang Sistem Informasi dan Digitalisasi Manajemen ASN, Suharmen S.Kom.M.Si.
Kunjungan deputi bermaksud untuk memastikan kelancaran pelaksanaan seleksi penerimaan CPNS uang menggunakan Computer Assisted Test (CAT).
Kedatangan Suharmen bersama Kepala Kantor Regional VIII BKN Banjarbaru, Kalimantan Selatan, disambut oleh Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Nunukan H. Asmar dan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Nunukan, H Surai.
Dalam kunjungannya, Suherman mengaku, ingin mengecek kesiapan atas permohonan membuka titik lokasi baru pelaksanaan seleksi CASN.
“Kami datang tentu ingin memastikan secara langsung pelaksanaan seleksi telah sesuai standar yang ditetapkan dalam aturan BKN nomor 3 tahun 2023, apalagi ini titik baru, berharap tentu tidak ada kendala yang didapatkan,” ujar Suherman.
Setelah melihat secara langsung, Suherman mengaku jaringan perangkat elektronik maupun ruang yang digunakan Nunukan sudah memenuhi standar sebagaimana peraturan BKN Nomor 3 tahun 2023, sehingga CPNS Nunukan tidak perlu lagi ikut tes di daerah lainnya.
Meski begitu, saat pelaksanaan tes CPNS perdana di Nunukan Kamis (7/11) kemarin, terdapat sedikit kendala, dikarenakan BKN belum mendapatkan tambahan bandwidth dari Kemenkominfo.
Sementara diketahui, BKN telah menerima tambahan bandwidth maksimal, sehingga, kekhawatiran gangguan sinyal atau jaringan, bukan lagi hal yang perlu dikhawatirkan. Artinya, belum terdapat kendala berarti, dan ujian pun bisa terselesaikan sesuai jadwal.
“Saya dapatkan laporan soal bandwidth itu sudah teratasi, jadi tidak ada kendala berarti saat pelaksanaan tes CPNS di Nunukan ini,” beber Suherman.
