Wakil Ketua DPRD Kaltara Berharap Pilgub Kondusif dan Damai

  • Bagikan

FAJAR, TANJUG SELOR – Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Utara, Muhammad Nasir, menyerukan dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat untuk menyukseskan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltara yang akan digelar serentak pada 27 November mendatang.

Dalam agenda deklarasi damai yang berlangsung di Gedung Gabungan Dinas (Gadis) Kaltara, Kamis (14/11), Nasir menegaskan pentingnya menjaga kondusivitas selama tahapan Pilgub berlangsung. Acara tersebut dihadiri jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh masyarakat, tokoh agama, organisasi kepemudaan, dan perwakilan pelajar.

“Mari kita bersama-sama menyukseskan Pilkada Kaltara. Kami berharap seluruh lapisan masyarakat dapat mendukung dan menyambut baik pemilihan ini. Jangan lupa, 27 November nanti kita datang ke TPS untuk memilih sesuai hati nurani,” ujar Nasir.

Ia juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah Kalimantan Utara atas upaya dan langkah proaktif dalam mempersiapkan pesta demokrasi tersebut. Deklarasi damai ini, menurutnya, merupakan wujud keseriusan pemerintah dalam memastikan Pilgub berjalan aman dan lancar.

“Ini adalah langkah strategis dari Pemda untuk menciptakan Pilkada yang sukses. Kami berharap pesta demokrasi ini menghasilkan pemimpin yang mampu membawa Kaltara ke arah pembangunan yang lebih baik,” jelas politisi Partai Golkar itu.

Nasir menegaskan, DPRD Kaltara mendukung penuh terselenggaranya Pilgub yang aman, damai, dan tertib. Ia juga mengingatkan masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh hal-hal yang dapat memecah belah, mengingat pentingnya menjaga stabilitas keamanan di Bumi Benuanta.

“Jangan sampai ada persoalan yang membuat Kaltara tidak kondusif. Mari kita jaga keamanan bersama, karena Pilkada hanya berlangsung lima tahun sekali,” imbuhnya.

Nasir menekankan bahwa peran aktif dari berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, pemerintah, hingga tokoh masyarakat, sangat dibutuhkan untuk menciptakan suasana yang damai selama proses Pilgub berlangsung.

“Kami ingin pesta demokrasi ini berjalan sesuai rencana. Jangan sampai salah memilih pemimpin, karena dampaknya akan dirasakan oleh kita semua. Pilihlah dengan bijak,” tutupnya.

Deklarasi damai tersebut menjadi momentum penting untuk mempertegas komitmen seluruh elemen masyarakat Kaltara dalam mewujudkan Pilkada yang bersih dan berintegritas.

  • Bagikan

Exit mobile version