FAJAR, TANJUNG SELOR — Kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik di Kabupaten Bulungan, mendapat nilai tertinggi oleh Ombudsman RI. Nilai petuhan mencapai angka 94.92.
Capaian ini bahkan mengalami peningkatan dari 2023, dengan angka 94.67. Dari segala dimensi penilaian, Kab Bulungan unggul dan berhasil menorehan prestasi terbaik, yang menempatkan posisinya pada zona hijau/kualitas tertinggi (A).
Data dari Ombudsman RI menjabarkan sejumlah item yang menjadi pertimbangan. Misalnya saja pada DInas Kesehatan, dari empat dimensi penilaian, total nilai yang diperoleh mencapai 96.98. Kemudian Disdikcapil memperoleh nilai 97.07.
Lalu ada Dinas Pendidikan, mendapat nilai 90.20. Dinas Penanaman Modal dan PTSP, 96.57. Dinas Sosial dengan nilai 94.51, serta Puskesmas Tana Kuning dan Puskesmas Antutan yang masing-masing mendapat nilai 94.75 dan 94.35.
Kepala Perwakilan Ombudsman Kaltara Maria Ulfah mengapresiasi Kabupaten Bulungan. Menurutnya dari empat dimensi penilaian dari Input, Proses, Output, dan Pengaduan, didapatkan hasil yang memuaskan.
“Penilaian ini tentu menjadi tolak ukur pencapaian pelayanan publik. Namun hal ini tentu harus diimbangi aplikasi yang secara nyata dan dampaknya bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat,” jelasnya.
Pjs Bupati Bulungan, Haerumuddin, menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran pemerintah daerah atas dedikasi dan kerja keras mereka.
“Capaian ini adalah hasil dari komitmen kita bersama untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Namun, ini juga menjadi tantangan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik,” ujar Bupati dalam pernyataan resminya.(*)