FAJAR, TARAKAN – Pemprov Kaltara menargetkan pada tahun 2026 bisa Swasembada Beras. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kalimantan Utara (Kaltara), Heri Rudiyono, Rabu (4/12/2024).
Sementara di tahun 2025, Kaltara menargetkan dapat mensuplai kebutuhan beras lokal hingga 80 persen.”Sehingga tahun 2026 kita sudah Swasembada,”ujarnya.
DPKP Kaltara memperkirakan butuh 25 ribu hektare lahan untuk mewujudkan Swasembada. DPKP pun optimistis sebab telah menyiapkan sejumlah sentra produksi di seluruh kabupaten kota di Kaltara.
“Kalau lahan kita sangat cukup tinggal petaninya saja, makanya kita dorong dengan adanya kegiatan optimasi ini kita bantu kadang kan petani ada kekurangan modal,” paparnya.
Dia mengungkap sejauh ini pemenuhan beras lokal di Kaltara masih 60 persen. Sementara, sisanya masih ditopang beras dari luar Kaltara.
Oleh karena itu, pihaknya tengah memaksimalkan indeks pertanaman sekaligus meningkatkan produktivitas petani, supaya pemenuhan beras lokal bisa terpenuhi.
Heri pun optimis target tersebut dapat tercapai sebab Kaltara memiliki lahan dan ketersediaan pupuk untuk menunjang produktivitas.