FAJAR, MALINAU – Anggota DPR RI Deddy Yevri Hanteru Sitorus, melakukan kunjungan sekaligus menyerahkan bantuan 1 unit Ambulance kepada masyarakat Desa Tanjung Nang, Kecamatan Malinau Selatan Hulu malinau dan desa-desa di sekitarnya.
Kegiatan penyerahan Ambulance tersebut dilakukan di Balai Adat desa Long Loreh, Kecamatan Malinau Selatan, Kabupaten Malinau. Kunjungan Reses dan Penyerahan Bantuan ini juga dihadiri oleh Bupati Malinau Wempi W Mawa serta masyarakat yang ada di Kecamata Malinau Selatan, yang diserahkan langsung oleh Bang Deddy Sitorus dan diterima oleh salah satu perwakilan masyarakat yaitu Alit pada sabtu (16/6).
Penyerahan bantuan berupa 1 unit Ambulance ini, bertujuan untuk menjawab persoalan masyarakat akan yang sejauh ini kesulitan mendapatkan pelayanan kendaraan (Ambulance) guna mengantar warga yang sakit baik dari desa menuju ke puskesmas maupun ke RSUD Malinau.
“Semoga Ambulance ini dapat bermanfaat dan dimanfaatkan atau dikelola sebaik-baiknya untuk kepentingan kita bersama, tanpa mendiskreditkan bantuan pelayanan Ambulance yang selama ini hanya dilakukan oleh Pemerintah Daerah. Artinya dengan adanya armada ambulance ini, kita dapat saling meringankan beban kita bersama selama ini. Ini bagian dari aksi Gotong Royong membangun Negeri.” ungkap Bang Deddy.
Dalam Kunjungan Reses dan Penyerahan Ambulance kali ini, Deddy Sitorus beserta Istri juga di Nobatkan sebagai Warga Kehormatan dari masyarakat dan tokoh-tokoh adat, beserta para kepala desa di lingkungan Kecamatan Malinau Selatan.
“Bang Deddy Sitorus kami beri Gelar sebagai Amai Sigau Melan yang berarti Raja atau Pemimpin Kebanggaan dan Pejuang yang sangat menginspirasi, Sementara Istri Beliau Ibu Ida Suryani mendapat gelar kehormatan dengan nama Uwe Unjung Belawan, yang memiliki makna sebagai Istri yang setia dan Bijaksana dalam mendampingi sang Raja. Pemberian Gelar Kehormatan tersebut diambil dari nama Tokoh terdahulu yang memang merupakan sosok Raja dan Permaisuri/Istri yang sangat dibanggakan dan menjadi Panutan hingga contoh terbaik dalam kehidupan sehari-hari Masyarakat Adat Dayak. Pemberian gelar ini melalui proses diskusi dan penilaian yang objektif hingga pada akhirnya kami sepakat bahwa kepribadian dan sosok Beliau beserta Istri dinyatakan sangat layak mendapatkan gelar tersebut.” Ujar Balan Laway, Ketua Adat Desa Long Loreh.
Dalam sambutannya, Deddy Sitorus mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah memberinya gelar tersebut dan Beliau tak menyangka bisa mendapatkan gelar ini.
“Sebelumnya saya tak menyangka akan diberi gelar ini, Pemberian Gelar ini merupakan satu kehormatan bagi keluarga besar saya. Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat, para kepala desa, dan tokoh-tokoh adat yang telah memberikan Gelar Kehormatan kepada saya beserta Istri. Ini sebuah kebanggaan namun tentu gelar ini adalah tanggung jawab besar yang harus saya emban, mohon doa dan dukungannya agar kedepan saya mampu menjadi lebih baik dengan gelar ini dipundak.” Ujar Bang Deddy Sitorus.
Setelah melakukan penyerahan bantuan ambulance Bang Deddy Sitorus juga memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menyampaikan aspirasi mereka guna mengetahui permasalahan apa saja yang terjadi di kecamatan Malinau Selatan dan sekitarnya.
Banyak keluhan dan keresahan masyarakat yang disampaikan kepada Bang Deddy Sitorus namun dari semua permasalahan yang terjadi di kecamatan Malinau Selatan, secara umum aspirasi masyarakat di 9 Desa di Kecamatan Malinau Selatan ini menyoroti persoalan infrastruktur jalan yang rusak parah dan pencemaran sungai Malinau yang disebabkan oleh limbah tambang yang katanya jebol atau bahkan sengaja dibuang ke Sungai.
Masyarakat berharap kepada Bang Deddy Sitorus agar dapat menjadi Pimpinan mereka untuk menjawab persoalan infrastruktur Jalan yang rusak parah tersebut, serta Pencemaran sungai yang kerap terjadi sejak tambang ini ada hingga saat ini. (Agri)
