Progres Pelabuhan KIHI Belum Signifikan

  • Bagikan


FAJAR, TANJUNG SELOR — Progres pembangunan Pelabuhan Jetty di Kawasan Industri Hijau (KIHI) Tanah Kuning, masih minim. PT KIPI selaku penngelola, masih membangun tanggul pemecah ombak.

Proses konstruksi pelabuhan tersebut memang masih sementara berjalan. Selain tanggul, area untuk persiapan demaga, juga sudah dalam tahapan konstruksi.

Manajer Operasional PT KIPI, Jamal memastikan bahwa proses pekerjaan pembangunan jetty terus berjalan. Namun, progresnya belum signifikan karena baru dimulai.

Meski begitu konstruksi utama pelabuhan mulai dibangun pada kuartal I tahun depan. “Kita mulai di kuartal pertama. Memang progresnya sekarang belum signifikan, tetapi pekerjaan masih terus berjalan,” ungkapnya saat kunjungan ke lokasi, Selasa, 18 Oktober.

Plt Kepala Dinas Perhubungan Kaltara, Andi Nasuha mengatakan, pihaknya telah membantu merampungkan seluruh dokumen perizinan pelabuhan tersebut. Termasuk andalalin yang menjadi bagian dari Amdalnya.

Sebelumnya, kata dia, menhub telah datang untuk meninjau langsung progres pembangunan. Pemprov pun dimina membantu menuntaskan seluruh dokumen perizinan, termasuk yang memang menjadi kewenangan pemda.

“Untuk andalalin telah kami selesaikan. Apalagiu disana akan menjadi pelabuhan yang mendukung aktivitas di kawasan industri,” ungkapnya.

Nantinya khusus untuk demaga, kata dia, akan dibangun sepanjang 2 kilometer ke arah laut. “Ini karena kondisinya agak dangkal dan membuat kapal besar tak bisa sandar. Jadi dibangun agak keluar, sehingga lebih dalam,” ungkapnya. (*)

  • Bagikan

Exit mobile version