FAJAR, TANA TIDUNG — Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali melakukan pertemuan dengan JOB Pertamina-Medco Seimengaris dan PT PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kaltara, Selasa, 15 November. Ini guna memastikan progres pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) di Kecamatan Tana Lia, Kabupaten Tana Tidung (KTT),
Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali mengatakan, pertemuan yang digelar di ruang rapatnya untuk membicarakan rencana PLN mengoperasikan PLTMG 500 kW di Tana Lia.
“Kalau berbicara listrik, listrik PLN di Tana Lia surplus, sudah hidup 24 jam,” kata Ibrahim Ali.
Namun, masih menggunakan solar sebagai penggerak mesin. Ada rencana PLN akan menggunakan bahan bakar gas tahun depan.
“PLN sempat berkontrak dengan perusahaan yang bergerak di bidang PLTMG dengan tujuan menyerap gas yang ada di Tanjung Kramat untuk menyuplai pembangkit Listrik yang ada di Tana Lia. Tapi buntu (tidak jalan),” ungkap Ibrahim Ali.
Karena itu, Pemkab Tana Tidung hadir sebagai komitmen memberikan pelayanan yang terbaik, begitu juga dengan PLN sebagai penjual jasa memberikan pelayanan yang terbaik.
“Tapi kan ada beberapa permasalahan yang mereka tidak bisa tindaklanjuti, alhamdulillah kita sudah mediasi. Kita Sudah ada titik terang,” ungkap Ibrahim Ali.
PLN, lanjut Ibrahim Ali, berjanji paling lambat pada awal triwulan kedua atau April 2023 PLTMG sudah difungsikan.
Artinya, bahan bakar PLN di Tana Lia beralih dari solar ke gas.“Kalau pemda tidak masalah, mau gas atau solar yang penting pelayanan terhadap masyarakat terpenuhi,” tutupnya.(*)