FAJAR, NUNUKAN– Pembinaan umat beragama adalah salah satu pilar penting dalam sebuah pembangunan. Upaya ini akan berperan besar terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia yang beriman dan bertaqwa.
Hal tersebut disampaikan Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid saat penyerahan secara simbolis bantuan sosial untuk guru mengaji, guru sekolah minggu, imam, Khotib dan pendeta di Kabupaten Nunukan tahun 2022. Acara tersebut digelar di ruang rapat lantai V, Kantor Bupati Nunukan, Rabu, 30 November.
Tampak hadir pada kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Serfianus, Kabag Kesra Tuwo, anggota DPRD Kabupaten Nunukan, Kepala OPD, Kepala Kemenag Nunukan, Ketua BAZNAS Nunukan serta Camat Nunukan.
Lebih lanjut dikatakan dengan meningkatnya kualitas sumber daya manusia yang beriman dan bertaqwa secara tidak langsung juga akan menciptakan suasana yang kondusif di tengah-tengah masyarakat sehingga berbagai program dan kegiatan pemerintah dapat didukung dengan baik oleh seluruh lapisan masyarakat.
Di samping itu, menurut Laura pemerintah daerah Kabupaten Nunukan sendiri hingga saat ini terus berkomitmen untuk turut ambil bagian dan mendukung organisasi-organisasi keagamaan dan rumah-rumah ibadah untuk melakukan pembinaan kepada umatnya.
“Secara pribadi dan pemerintah daerah Kabupaten Nunukan, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas peran serta dan dedikasi bapak dan ibu semua terhadap pembinaan umat beragama. Mungkin bantuan yang diterima ini tidak sebanding dengan waktu dan pengorbanan bapak dan ibu sekalian dalam membina umat, namun ini adalah wujud perhatian dan komitmen pemerintah daerah mendukung peningkatan kualitas kehidupan masyarakat”, ujar Bupati Laura.
Selaku pemerintah daerah, Laura berharap agar kedepannya program tersebut dapat terus berlanjut sehingga dapat turut mendorong seluruh lapisan masyarakat agar dapat saling bergandengan tangan dan saling bahu membahu dalam melaksanakan proses berjalannya pembangunan.
Penyerahan secara simbolis bantuan sosial untuk guru mengaji, guru sekolah minggu, imam, khotib dan pendeta merupakan bantuan yang bersumber dari APBD Kabupaten Nunukan tahun anggaran 2022 yang disalurkan langsung ke rekening Bank Kaltimtara masing-masing penerima bantuan dengan jumlah total penerima bantuan Kabupaten Nunukan sebanyak 2.394 orang yang tersebar di 21 Kecamatan. (*)
Guru Mengaji, Guru Sekolah Minggu, Imam, Khotib dan Pendeta di Nunukan Terima Bantuan Sosial
FAJAR, NUNUKAN- Pembinaan umat beragama adalah salah satu pilar penting dalam sebuah pembangunan. Upaya ini akan berperan besar terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia yang beriman dan bertaqwa.
Hal tersebut disampaikan Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid saat penyerahan secara simbolis bantuan sosial untuk guru mengaji, guru sekolah minggu, imam, Khotib dan pendeta di Kabupaten Nunukan tahun 2022. Acara tersebut digelar di ruang rapat lantai V, Kantor Bupati Nunukan, Rabu, 30 November.
Tampak hadir pada kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Serfianus, Kabag Kesra Tuwo, anggota DPRD Kabupaten Nunukan, Kepala OPD, Kepala Kemenag Nunukan, Ketua BAZNAS Nunukan serta Camat Nunukan.
Lebih lanjut dikatakan dengan meningkatnya kualitas sumber daya manusia yang beriman dan bertaqwa secara tidak langsung juga akan menciptakan suasana yang kondusif di tengah-tengah masyarakat sehingga berbagai program dan kegiatan pemerintah dapat didukung dengan baik oleh seluruh lapisan masyarakat.
Di samping itu, menurut Laura pemerintah daerah Kabupaten Nunukan sendiri hingga saat ini terus berkomitmen untuk turut ambil bagian dan mendukung organisasi-organisasi keagamaan dan rumah-rumah ibadah untuk melakukan pembinaan kepada umatnya.
“Secara pribadi dan pemerintah daerah Kabupaten Nunukan, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas peran serta dan dedikasi bapak dan ibu semua terhadap pembinaan umat beragama. Mungkin bantuan yang diterima ini tidak sebanding dengan waktu dan pengorbanan bapak dan ibu sekalian dalam membina umat, namun ini adalah wujud perhatian dan komitmen pemerintah daerah mendukung peningkatan kualitas kehidupan masyarakat”, ujar Bupati Laura.
Selaku pemerintah daerah, Laura berharap agar kedepannya program tersebut dapat terus berlanjut sehingga dapat turut mendorong seluruh lapisan masyarakat agar dapat saling bergandengan tangan dan saling bahu membahu dalam melaksanakan proses berjalannya pembangunan.
Penyerahan secara simbolis bantuan sosial untuk guru mengaji, guru sekolah minggu, imam, khotib dan pendeta merupakan bantuan yang bersumber dari APBD Kabupaten Nunukan tahun anggaran 2022 yang disalurkan langsung ke rekening Bank Kaltimtara masing-masing penerima bantuan dengan jumlah total penerima bantuan Kabupaten Nunukan sebanyak 2.394 orang yang tersebar di 21 Kecamatan. (*)