FAJAR, TANJUNG SELOR — Pemprov Kaltara berkomitmen mengembalikan kejayaan Kesultanan Bulungan. Tahun depan, anggaran yang disiapkan sangat besar. Mencapai Rp50 miliar.
Gubernur Kaltara, Zainal A Paliwang mengatakan, nantinya ada tiga bangunan utama yang menjadi prioritas revitalisasi di kawasan Kesultanan Bulungan. Kata dia, nantinya benda-benda pusaka yang masih tersisa akan dipajang, sebagai bentuk pelestarian budaya.
Mantan wakapolda Kaltara ini mengatakan hibah lahan dari kesultanan seluas 8.000 meter persegi. Nantinya setelah proses ini, lahan tersebut akan disertfikatkan menjadi milik pemprov, sehingga tak ada lagi klaim dari berbagai pihak lain.
“Tahun depan kami siapkan anggaran Rp50 miliar. Tetapi saya yakin itu belum cukup, jadi saya sudah meminta Ketua TGUPP Pak Bastian Lubis untuk mencari sumber-sumber penganggaran lain baik dari APBN maupun donasi,” ungkapnya usai acara syukuran atas hibah lahan ke Pemprov Kaltara, siang tadi.
Ketua TGUPP Kaltara, Bastian Lubis mengatakan pihaknya ingin mengembalikan kejayaan Kerajaan Bulungan. Dia yakin Kesultanan Bulungan tak hanya menjadi pusat budaya, tetapi akan menjadi pusat pariwisata sejarah. (*)
