FAJAR, TANJUNG SELOR – Dua traffic light (lampu lalu lintas) di Tanjung Selor akan dikonversikan ke listrik. Hal itu dilakukan karena usia lampu pengatur lalu lintas tersebut sudah uzur.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bulungan, Khairul mengakui bahwa ada beberapa traffic light milik aset Dishub Bulungan yang mengalami trouble (bermasalah). Salah satunya, di simpang dua Jalan Durian-Jalan Rambutan. “Sekarang ini traffic light tidak berfungsi, karena mengalami trouble,” kata Khairul, Selasa, 17 Januari.
Penyebabnya, karena usia lampu tersebut sudah uzur yang hingga kini masih menggunakan panel solar cell. Ke depan, sistem itu akan dikonversikan ke listrik. “Insyaallah, tahun ini traffic light panel solar cell dikonversikan ke listrik,” ujarnya.
Nantinya, ada dua titik traffic light yang akan dikonversikan ke listrik, yakni traffic light simpang tiga Jalan Sengkawit-Jalan Katamso-Jalan Sebanar Lama. “Di simpang dua Jalan Durian-Jalan Rambutan itu juga akan kita konversikan ke listrik,” ujarnya.
Selain melalui APBD Bulungan 2023, Dishub Bulungan juga mengusulkan anggaran ke Dishub Kaltara.
“Alhamdulillah, tahun ini Dishub Kaltara mengakomodasi usulan kita. Tetapi, untuk nilainya saya tidak tahu. Kalau melalui APBD 2023 dialokasikan kurang lebih Rp 300 juta,” bebernya.
Nantinya, anggaran yang didukung oleh Dishub Kaltara itu akan diarahkan untuk perbaikan traffic lightJalan Kolonel Soetadji. “Dari pada dikeroyok dua instansi. Lebih baik kita buat pengadaan baru,” ujarnya.(*)