FAJAR, TARAKAN – Kerusakan Jalan Gunung Selatan, Tarakan Tengah juga mengharuskan pengendara ekstra hati-hati. Jika tidak, kendaraan berpotensi laka.
Slamet, warga yang kerap melintasi Jalan Gunung Selatan mengaku beberapa waktu belakangan, kondisi jalan tersebut makin memprihatinkan. Menurutnya, jika perbaikan tidak segera dilakukan, maka tidak menutup kemungkinan timbul korban.
“Jalan Gunung Selatan ini semakin hari semakin horor saja, sudah tidak ada penerangan, lubangnya banyak dan banyak kendaraan besar melintas. Ini kondisinya sudah parah sekali, kita tidak tahu besok-besok kalau ada korban jiwa dan meninggal. Paling tidak ada upaya menutup lubang lah dari pemerintah, kita kan pengguna jalan, bayar pajak,” ujarnya, Minggu (9/4).
Selain itu, ia menerangkan seharusnya jalan Gunung Selatan dipasangi penerangan jalan umum (PJU), sehingga hal tersebut membantu pengendara yang melintas di malam hari mengidentifikasi lubang jalan.
“Mudahan lah dalam waktu dekat ini ada PJU, supaya bisa membantu pandangan pengendara mencegah kecelakaan,” terangnya. Ketua RT 20 Kelurahan Karang Anyar, Tarakan Barat Yaudi pernah mengusulkan agar kawasan tersebut dipasangi PJU.
“Persoalan Gunung Selatan ini kompleks, wilayah kami berada di bawahnya Gunung Selatan, jadi kalau ada bencana dari Gunung Selatan tempat kami terdampak. Kami sebenarnya sejak dulu mengusulkan dipasangnya PJU di lokasi itu. Karena kami menduga aktivitas buang sampah itu dilakukan malam, jadi kalau ada PJU minimal orang yang mau buang sampah kan kelihatan,” tukasnya.
