FAJAR, TANJUNG SELOR — Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltara menyisakan proyek mangkrak. Anggaran negara pun terbuang percuma.
Proyek mangkrak tersebut yakni pembangunan gedung kantor BPS Kaltara di Jalan Jelarai. Pembangunan yang tidak tuntas, menyisakan bangunan struktur beton yang kini terbengkalai.
Dari pantauan bahkan, struktur beton bangunan tersebut nyaris ambruk. Tak ada lagi aktivitas pekerjaan, di sekitaran area proyek.
Untuk diketahui proyek tersebut dikerjakan bersumber dari APBN 2022. Dimenangkan oleh PT Cipta Pirmindo Abadi dengan nilai kontrak Rp13,9 miliar.
Statistik Ahli Madya BPS Kaltara, Basran enggan berkomentar banyak saat ditanya terkait proyek tersebut. “Diputus kontraknya karena tidak sesuai jadwal. Lebih lengkapnya bisa ke PPK nya,” tambahnya. (*)