FAJAR, TANJUNG SELOR – Bupati Bulungan Syarwani, S.Pd M.Si selaku Koordinator Wilayah (Korwil) Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) belum lama ini mengikuti rapat koordinasi tindak lanjut program Beasiswa Indonesia Emas Daerah (BIE-D) dalam dan luar negeri melalui zoom meeting di ruang kantor Bupati Bulungan. Dalam kesempatan tersebut Apkasi Kaltara mendapat alokasi kuota 150 orang.
Program BIE-D dalam dan luar negeri ini adaalah upaya menjemput bonus demografi Indonesia Emas 2045. Sehingga Apkasi menggandeng mitra Perguruan Tinggi (PT) ternama dengan menghadirkan kuota lebih dari 5000 beasiswa bagi putra-putri terbaik daerah untuk bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Nota Kesepahaman Apkasi dan Mitra PT ditandatangani di sela-sela kegiatan Simposium Nasional Bidang Pendidikan yang berlangsung di Gedung D Ditjen Kemendikbudristek, Jakarta, Selasa 8 Agustus 2023 lalu. Dari 134 PT yang ada, sekitar 21 PT yang telah bekerjasama dengan Apkasi dengan 300 jurusa yang bisa dipilih.
“Apkasi Kaltara mendapat kuota 150 orang untuk program BIE-D ini. Langkah selanjutnya bagaimana kita (para bupati) mempersiapkan putra putrinya untuk mengisi kuota tersebut, dalam upaya peningkatan kapasitas dan kualitas SDM kita,”terang Korwil Apkasi Kaltara.
Korwil Apkasi Kaltara juga berpesan agar semua kabupaten di Kaltara dapat mendukung dan menjadi bagian program peningkatan SDM melalui program BIE-D ini.
“Ada sekitar 21 PT dengan 300 jurusan yang bisa dipilih dengan berbagai jenjang strata pendidikan. Sedangkan menyangkut kebutuhan pemenuhan kuota tergantung kebijakan yang diambil oleh para rekan- rekan bupati,”pungkasnya (*)