FAJAR, TANJUNG SELOR – Pemprov Kaltara merencanakan pembangunan rumah jabatan (Rumjab) Wakil Gubernur (Wagub) Kaltara di Pusat Pemerintahan (Puspem) KBM Tanjung Palas.
Rencananya, Rujab Wagub tersebut akan dibangun di satu hamparan dengan Rujab Gubernur Kaltara. Adapun pembangunan fasilitas tersebut sudah dianggarkan tahun 2024 ini melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPR-Perkim).
Kepala Bidang (Oabid) Cipta Karya DPUPR-Perkim Kaltara, Ayub Reydon Lumban mengatakan, sesuai perencanaan, pembangunan Rumjab Wagub tersebut akan alokasikan sebesar Rp 10 miliar melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kaltara 2024.
“Lokasi pembangunannya itu di pusat pemerintahan. Jadi posisinya itu di dekat rumah jabatan gubernur. Itu posisinya di bawah rumah jabatan gubernur,” ujar Ayub kepada Radar Kaltara saat dikonfirmasi, Minggu (19/5).
Ayub menyebutkan, proyek pembangunan fasilitas bangunan pemerintah ini dianggarkan untuk satu tahun di 2025 ini. Artinya, pengerjaannya harus selesai tahun ini, jadi di tahun 2025 sudah bisa fungsional atau sudah ditempati.
“Rumah jabatan wakil gubernur ini nanti cuma satu bangunan saja. Jadi tidak seperti yang rumah jabatan gubernur yang terdiri atas tiga bangunan, karena rumah jabatan gubernur itu ada pendopo dan rumah dinas ajudan,” sebutnya.
Selain Rumjab Wagub, pembangunan infrastruktur pendukung lainnya, seperti jalan lingkungan juga akan dibangun tahun ini. Kondisi terakhir, jalan lingkungan Rumjab itu sudah diagregat, hanya saja belum secara keseluruhan, yang mana di sisi kanan pembangunan masih proses.
“Pembangunan jalan lingkungan rumah jabatan ini dianggarkan sekitar Rp7 miliar. Targetnya penyelesaian agregat secara keseluruhan tuntas tahun ini,” katanya.
Pastinya, untuk tahun ini pihaknya masih fokus untuk penyelesaian pembangunan jalan material pada tahun ini. Jika tak ada aral, untuk jalan utama baru akan dikerjakan setelah jalan material ini klir.
“Sekarang ini kita masih pakai jalan belakang untuk ke lokasi rumah jabatan gubernur itu. Rencananya, jalan depan itu baru akan dikerjakan selanjutnya yang tentunya dalam kegiatan sendiri lagi,” pungkasnya.(iwk/JPG)