FAJAR, TANJUNG SELOR -Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Nunukan memberikan pembekalan kepada Finalis Duta Baca Tingkat Kabupaten Nunukan Tahun 2024, dengan menghadirkan narasumber dan berlangsung selama dua hari mulai 6 sampai dengan 7 Agustus 2024 di Gedung Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK).
Setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Nunukan memiliki 1 sampai 2 orang finalis duta baca.
Setiba di Nunukan 13 finalis duta baca terlebih dahulu melakukan registrasi, beristirahat sejenak di salah satu hotel yang ada di Nunukan dan kemudian melanjutkan pembekalan dari narasumber. Peserta finalis yang terpilih menjadi duta baca di karantina selama dua hari kemudian akan menerima pembekalan berupa berbagi pengalaman dan menambahkan wawasan.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kaktara, Ilham Zain turut memberikan materi pada kegiatan tersebut. Ilham Zain menjelaskan tentang pentingnya literasi, untuk bagi kalangan remaja. Duta baca, harus menjadi contoh, sehingga dapat meningkatkan minat baca masyarakat.
Joned selaku Kabag Prokompim hadir memberikan materi berupa permainan yang berisi tentang kekompakan. Di mana permainan tersebut diawali dengan perkenalan diri, dalam permainan tersebut diharapkan seluruh peserta duta baca untuk bisa menjaga kekompakan dan harus konsentrasi.
Langkah demi langkah peserta bisa mengenal satu dengan yang lainnya walaupun mereka bersaing yang akan menjadi duta baca. Materi yang disampaikan oleh narasumber setidaknya bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Kemampuan untuk menyampaikan gagasan atau ide, informasi yang benar adanya.
Literasi sendiri adalah, merujuk pada kemampuan individu untuk membaca, menulis, memahami, menginterpretasikan, dan menggunakan informasi secara efektif. Ini mencakup pemahaman teks, keterampilan komunikasi, dan kemampuan berpikir kritis. Literasi melibatkan penggunaan bahasa dan simbol untuk memperoleh, mengolah, dan menyampaikan informasi.(*)