Pembangunan Sekolah Perbatasan Selesai, SMK Lumbis Ogong Terima Lebih Banyak Siswa

  • Bagikan

FAJAR, TANJUNG SELOR —  Dinas Pendidikan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) memastikan pembangunan sekolah perbatasan atau SMK 1 Lumbis Ogong, Kabupaten Nunukan sudah terlaksana 100 persen.

SMK 1 Lumbis Ogong sendiri merupakan salah satu sekolah yang dibangun oleh Disdikbud Kaltara yang letaknya berada di daerah perbatasan. Sekolah ini menjadi salah satu solusi untuk mengatasi persoalan masyarakat perbatasan yang selama ini kesulitan mengakses pendidikan sekolah anak-anaknya.

Diungkapkan oleh Kepala Disdikbud Provinsi Kaltara, Teguh Henri Sutanto, saat ini SMK 1 Lumbis Ogong sudah dua kali melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

“Karena sekolah ini baru beroperasi 2 tahun jadi memang baru ada dua angkatan saja di sekolah ini,” kata Kepala Disdikbud Kaltara yang akrab disapa Teguh ini.

Meski baru melaksanakan dua kali PPDB, namun terjadi peningkatan jumlah peserta didik pada setiap PPDB-nya. Bahkan Teguh mengatakan kalau pelaksanaan PPDB tahun kedua SMK 1 Lumbis Ogong, jumlahnya jauh lebih banyak dari PPDB yang pertama.

“Selain karena merupakan satu-satunya SMK yang ada di wilayah itu, ada beberapa faktor juga yang menjadi penyebab bertambahnya jumlah siswa yang masuk dan salah satunya ialah faktor bangunan,” kata Teguh.

Ia menjelaskan pada pembukaan PPDB pertama SMK 1 Lumbis Ogong masih dalam kondisi proses pembangunan, beberapa ruangan sekolah masih menumpang di bangunan sekolah terdekat.

“Makanya pada saat itu masih banyak orang tua yang ragu untuk menyekolahkan anaknya disitu tapi untuk saat ini proses pembangunan anggaran tahun 2023 sudah selesai,” jelasnya.

Dengan selesainya tahap pembangunan SMK 1 Lumbis Ogong, maka saat ini sekolah tersebut sudah memiliki bangunan yang utuh dengan adanya beberapa ruang kelas untuk para peserta didik belajar dan ruang guru untuk bekerja.

“Makanya saat ini sekolah itu sudah 100 persen berjalan kegiatannya dalam artian tidak beraktivitas di bangunan sekolah lain dan hal itu jugalah yang membuat masyarakat sekitar menjadi lebih yakin untuk menyekolahkan anaknya di SMK 1 Lumbis Ogong,” pungkasnya. (*)

  • Bagikan