FAJAR, TANJUNG SELOR — Program makan bergizi gratis mulai berjalan di Kaltara pada awal Januari 2025 mendatang. Diproyeksikan menyasar hingga 15 ribu anak dari kalangan pelajar TK/PAUD, SD, SMP, hingga SMA sederajat.
Hal itu diungkapkan oleh Pjs Gubernur Kaltara Togab Simangunsong, di sela silaturahmi dan perpisahaan bersama kepala OPD, siang tadi. Dia mengatakan, jika pada 2 Januari 2025, Kaltara turut mendapat jatah pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG) tahap I.
Sasarannya, kata dia, ada lima titik pada setiap kabupaten/kota. Pihaknya pun sudah mengusulkan titik pelaksanaan tahap awal program (MBG). Diambil dari daerah dengan jumlah siswa terbanyak.
“Usulan kita dua titik di Tarakan, satu titik di Nunukan, satu titik di Tanjung Selor, dan satu titik di Malinau. Nah kenapa Tana Tidung belum, karena infonya program serupa sudah berjalan di wilayah tersebut,” jelasnya.
Diapun menjelaskan, jika pemda sudah mampu menjalankan secara mandiri, pemerintah pusat sisa mensuport. Sehingga pelaksaannya semakin optimal, serta sesuai dengan standar Badan Gizi Nasional.
Togap menjeaskan, satu titik akan menyasar 2.500 sampai 3.000 siswa. Artinya jika ditotal lima titik ,ama lebih dari 12 ribu hingga 15 ribu siswa yang disasar pada tahap awal pelaksanaannya.
Untuk penentuan tingkat sekolah pelaksanaan, kata dia, akan ditentukan berdasarkan hasil koordinasi Pemda bersama dengan Badan Gizi Nasional.
“Total kita di kaltara ada 143 ribiu siswa. Untuk sementara akan dilakukan bertahap, berikutnya tahap kedua nanti di Bulan April. Kita mengantisipasi lonjakan harga serta keterbatasan sumber daya,” tambahnya.
Awal Januari 2025, Makan Bergizi Gratis Sasar 15 ribu Anak di Kaltara
FAJAR, TANJUNG SELOR — Program makan bergizi gratis mulai berjalan di Kaltara pada awal Januari 2025 mendatang. Diproyeksikan menyasar hingga 12 ribu lebih anak dari kalangan pelajar TK/PAUD, SD, SMP, hingga SMA sederajat.
Hal itu diungkapkan oleh Pjs Gubernur Kaltara Togab Simangunsong, di sela silaturahmi dan perpisahaan bersama kepala OPD, siang tadi. Dia mengatakan, jika pada 2 Januari 2025, Kaltara turut mendapat jatah pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG) tahap I.
Sasarannya, kata dia, ada lima titik pada setiap kabupaten/kota. Pihaknya pun sudah mengusulkan titik pelaksanaan tahap awal program (MBG). Diambil dari daerah dengan jumlah siswa terbanyak.
“Usulan kita dua titik di Tarakan, satu titik di Nunukan, satu titik di Tanjung Selor, dan satu titik di Malinau. Nah kenapa Tana Tidung belum, karena infonya program serupa sudah berjalan di wilayah tersebut,” jelasnya.
Diapun menjelaskan, jika pemda sudah mampu menjalankan secara mandiri, pemerintah pusat sisa mensuport. Sehingga pelaksaannya semakin optimal, serta sesuai dengan standar Badan Gizi Nasional.
Togap menjeaskan, satu titik akan menyasar 2.500 sampai 3.000 siswa. Artinya jika ditotal lima titik ,ama lebih dari 12 ribu hingga 15 ribu siswa yang disasar pada tahap awal pelaksanaannya.
Untuk penentuan tingkat sekolah pelaksanaan, kata dia, akan ditentukan berdasarkan hasil koordinasi Pemda bersama dengan Badan Gizi Nasional.
“Total kita di kaltara ada 143 ribiu siswa. Untuk sementara akan dilakukan bertahap, berikutnya tahap kedua nanti di Bulan April. Kita mengantisipasi lonjakan harga serta keterbatasan sumber daya,” tambahnya.
