FAJAR, NUNUKAN — Pemerintah Kabupaten Nunukan, melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), telah resmi mengalokasikan dana untuk beasiswa Nunukan Cerdas 2024 kepada ratusan pelajar dan mahasiswa. Penyaluran beasiswa ini berdasarkan Surat Keputusan Bupati Nunukan Nomor: 188.45/782/XII/2024 tentang Penerima Beasiswa ‘Nunukan Cerdas’ 2024.
Bupati Nunukan, Hj Asmin Laura Hafid, menjelaskan bahwa pemberian beasiswa ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk membantu putra-putri daerah dalam melanjutkan pendidikan mereka.
“Program beasiswa ini adalah wujud nyata dukungan pemerintah agar anak-anak terbaik Nunukan dapat mengakses pendidikan yang lebih tinggi, khususnya di perguruan tinggi,” ujar Bupati Laura.
Laura menekankan pentingnya pendidikan bagi generasi muda agar mereka siap bersaing di masa depan dan dapat berperan sebagai penerus pembangunan. “Dengan beasiswa ini, kami berharap anak-anak Nunukan memiliki bekal pendidikan yang memadai, keterampilan yang cukup, serta wawasan yang luas, agar mereka bisa bersaing dan berkontribusi positif dalam pembangunan daerah,” tambahnya.
Bupati juga memastikan bahwa distribusi beasiswa dilakukan secara transparan dan tepat sasaran. “Saya sudah meminta Bagian Kesra untuk memastikan proses seleksi berjalan dengan adil, terbuka, dan memilih penerima yang benar-benar membutuhkan, dengan syarat utama harus memiliki prestasi dan berasal dari keluarga yang kurang mampu,” tegas Laura.
Pada tahun 2024, beasiswa Nunukan Cerdas diberikan dalam berbagai kategori. Di antaranya, beasiswa stimulan untuk siswa berprestasi non-akademik di tingkat dasar dan menengah sebanyak 21 orang, pelajar berprestasi tingkat provinsi sebanyak 6 orang, tingkat nasional sebanyak 4 orang, dan tingkat internasional sebanyak 6 orang.
Beasiswa stimulan untuk prestasi akademik juga diberikan kepada 6 orang untuk jenjang diploma III, 145 orang untuk diploma IV dan strata satu di wilayah Nunukan dan Sebatik, serta 18 orang untuk wilayah IV. Selain itu, beasiswa juga diberikan kepada 12 mahasiswa kedokteran dan 7 mahasiswa strata dua.
Beasiswa juga diberikan kepada mahasiswa lokal di beberapa perguruan tinggi, yaitu 24 orang di STIT Ibnu Khaldun, 10 orang di STT Wilfinger Krayan, 24 orang di Universitas Terbuka Tarakan, dan 18 orang di Politeknik Negeri Nunukan. Selain itu, beasiswa juga dialokasikan untuk 49 mahasiswa tingkat internasional yang sedang menyelesaikan tugas akhir, serta untuk 102 mahasiswa kurang mampu di wilayah Nunukan, Sebatik, dan wilayah IV.
