Line Up Hyundai Makin Digemari Masyarakat

  • Bagikan

FAJAR, MAKASSAR — Line up mobil Hyundai ternyata menarik banyak minat masyarakat. Utamanya untuk Kawasan Indonesia Timur (KTI).

Menjadi salah satu pusat ekspansi Hyundai sebagai kota terbesar di KTI. PT Sinar Galesong Mandiri menjadi perusahaan yang bekerja sama dengan Hyundai Motors Indonesia untuk memasarkan seluruh lin up merek mobil terkemuka asal Korea ini.

General Manager PT Sinar Galesong Mobilindo, Dodik mengatakan di Makassar, pilihan line up Hyundai sangat lengkap. Mulai dari medium hingga kendaraan premium.

Bahkan untuk unit terbaru, kata dia, Hyundai Stargazer sudah tersedia di showroom Pettarani. Ada kendaraan Hyundai Staria.

Mobil yang hadir dengan pilihan 7 dan 9 seater ini, kata dia, tetap punya market meski di masa pandemi. “Bahkan kehadirannya menita perhatian masyarakat,” bebernya.

Sementara untuk mendukung unit kendaraan listrik, pihaknya memberikan alat charger yang memudahkan pengendara melakukan pengusian daya. “Kami juga sudah melakukan komunikasi dengan PLN terkait rencana pembangunan stasiun pengisian kendaraan listrik ke depan,” tambahnya.

Harian FAJAR, juga berkesempatan menjajal Hyundai IONIQ Electric. Mobil ini tampak nyaman. Minim getaran serta emisi yang dihasilkan, dengan tingkat emisi yang sangat rendah. Selain itu FAJAR juga menjajal unit Hyundai Staria dan Creta yang merupakan segmen premium di Indonesia.

Untuk diketahui spesifikasi Hyundai Stargazer Mobil tujuh penumpang ini menawarkan menu berbeda dibanding model low MPV lain di dalam negeri. Stargazer memiliki panjang 4,46 meter, lebar 1,78 meter, tinggi 1,695 meter dan wheelbase 2,78 meter. Dibanding Toyota Avanza, Stargazer lebih pendek 0,65 cm, lebih sempit 0,5 cm tetapi lebih tingi 0,3 cm.

Rancangan bodi eksterior Stargazer disebut Hyundai sebagai ‘sleek one box’ dan ‘one curve design’. Mobil ini terlihat mengotak di bagian belakang lalu mengerucut di area depan namun tersamarkan karena permainan posisi dan bentuk kaca samping serta belakang.

Bentuk mengotak itu membantu memperbesar ruang kepala yang akan menawarkan kelegaan kabin sekaligus tampilan interior lapang.

Bagian desain eksterior Stargazer lain yang jadi sorotan adalah lis lampu DRL memanjang dari tepi bodi kanan ke kiri. Lis lampu itu berada di atas bumper yang menjadi tempat lampu besar berada.

Sementara di bagian belakang Hyundai juga menyematkan permainan desain lampu. Lampu belakang mobil ini bentuknya ‘H’ yang dipasang di bagian belakang pilar D hingga ke pintu belakang.

Sementara Hyundai Staria, mobil ini memiliki banyak fitur buat menunjang kenyamanan, terutama untuk penumpang di baris kedua.

Staria diklaim memiliki ukuran terbesar di kelasnya dengan lebar keseluruhan 1.997 mm dan panjang 5.253 mm. Jarak antar sumbu roda atau wheelbase 3.273 mm serta jarak tapak roda belakang atau rear wheel tread 1.732 mm.

Mobil ini juga memiliki tampilan berbeda dibanding rivalnya. Menurut Hyundai inspirasi eksterior Staria diambil dari pesawat luar angkasa.

Pada bagian depan terdapat grill berbentuk trapesium yang diapit dua lampu LED. Bentuk grill pada mobil ini juga terbilang menarik karena tak umum terlihat di mobil-mobil baru.

Kemudian di belakang terdapat lampu kombinasi yang berdiri tegak, sementara peleknya berukuran 18 inci.

Kabin Staria disebut mengusung konsep multi ruang terbuka dengan komposisi serbaguna bagi penumpang seperti premium lounge.

Kursi pengemudi memiliki sentuhan mewah seperti TFT LCD Instrument Cluster berukuran 10,25 inci dan monitor tengah layar sentuh 8 inci dengan fitur streaming audio Bluetooth, dan tombol transmisi Shift-by-Wire.

Staria juga menawarkan ambient mood lights yang dapat menerangi kokpit, konsol, pintu, dan area penyimpanan bagasi. Penghuni kabin juga akan disuguhkan Dual Sunroof dengan fitur tilting & slide yang dapat diatur.(*)

  • Bagikan

Exit mobile version