Heboh Ustaz Das’ad Latif Gaspol Polisi

  • Bagikan

FAJAR, JAKARTA — Insitusi Polri tengah berbenah di semua jajaran usai babak belur dengan banyaknya kasus yang mencoreng lembaga keamanan negara tersebut.

Dai kondang, Ustaz Das’ad Latif saat berceramah di hadapan anggota Polri, tak melewatkan kesempatan untuk menguliti mereka.

Mulanya Ustaz jebolan Universitas Hasanuddin Makassar itu meminta izin untuk gas pol, istilah yang sering digunakannya untuk bicara blak-blakan tanpa rem.

“Kita bikin MOU dulu, kesepakatan dulu. Ini saya boleh gas pol atau pakai rem?” tanya Das’ad dilansir dari video yang diunggah di Instagram pribadinya, Kamis (17/11/2022).

Para anggota Polri pun mengiayakan permintaan Ustaz Das’ad.

“Tidak semua polisi juga mau dikritik,” ujarnya memulai ceramah.

Dasad Latif pun mengapresiasi undangan kapolres untuk berceramah di hadapan jajarannya.

Karena menurutnya, polisi yang mengundang dirinya untuk ceramah adalah polisi yang mau membuka diri. Pasalnya, ulama asal Makassar ini memang dikenal kerap mengkritik penyelenggara negara.

“Makanya saya sangat hormat kalau ada komandan polisi yang undang ceramah. Pasti dia mau buka diri itu,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menyentil oknum polisi nakal. Polisi lalu lintas kata dia, biasanya melakukan pungli Rp100 ribu hingga Rp200 rubu. “Kalau sat narkoba?” ujarnya disambut tawa.

Uang haram kata Dasad Latif, membuat jati diri menjadi keras. Hati dan kepala ikut keras.

“Kombes sementara, jenderal sementara, kapolres sementara. Bahkan susah sekalipun sementara. Apa yang abadi? Tanggung jawabmu waktu kau hidup,” tandasnya.

Lebih lanjut ia menekankan sifat buruk saat di dunia akan diminta pertanggung jawaban di akhirat kelak.

“Kalau manusia bisa ditipu pak. Kalau bapak mati, waktu masih aktif (polisi) banyak kejahatan, meskipun bapak dimakamkan di bawah bendera diiringi tembakan salvo 17 kali, kau kira malaikat mundur,” serunya. (*) 

  • Bagikan