FAJAR, TANJUNG SELOR – Bawaslu Kabupaten Bulungan, lakukan kunjungan ke Sekretariat Panwaslu Kecamatan Tanjung selor, Rabu, 23 November.
Kunjungan tersebut dilakukan, guna memantau kesiapan sekretariat Panwaslu Kecamatan di Kabupaten Bulungan, salah satunya di Kecamatan Tanjung Selor.
Ketua Bawaslu Bulungan, Ahmad disela kunjungan itu menyampaikan beberapa hal, salah satunya, ia meminta persiapan dan pengawasan mengingat saat ini sudah memasuki tahapan rekrutmen Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Lakukan pengawasan sesuai dengan tupoksi yang diatur dalam Undang-undang, termasuk pengawasan pada tahapan rekrutmen PPK di KPU,” ungkap Ketua Bawaslu Bulungan, Ahmad kepada anggota Panwaslu Kecamatan Tanjung Selor.
Selain itu, terhadap Panwaslu di setiap Kecamatan di Bulungan diminta untuk tetap menjaga integritas dalam pengawasan pemilu. Bahkan, jika terpaksa bertemu dengan Partai Politik (Parpol) disarankan untuk langsung ke Sekretariat Panwaslu Kecamatan atau ke Bawaslu jika kemudian hendak berkonsultasi.
Apalagi saat ini telah disediakan layanan Bawaslu berupa Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH), melalui layanan ini, informasi atau pengetahuan tentang hukum bisa dikonsultasikan untuk kemudian bisa dijadikan pembelajaran bersama.
Itu dilakukan sebagai upaya dan bentuk pencegahan terhadap tindakan yang berpotensi menimbulkan pelanggaran. Melalui JDIH informasi soal hukum dapat terpublikasikan kepada masyarakat, apalagi di Bawaslu Bulungan telah disediakan perpustakaan khusus serta menyajikan beberapa buku yang bisa diakses demi meningkatkan pemahaman mengenai hukum.
Hal senada diungkapkan oleh Pimpinan Bawaslu yang membidangi Hukum Pencegahan Partisipasi Masyarakat Dan Humas (HP2H) Ali Akbar, ia menekankan pada pentingnya kerjasama antara sesama anggota dan Ketua Panwascam.
Dengan kolaborasi dan kekompakan bisa meringankan dalam menjalankan tugas. Namun, yang menjadi perhatian bagimana anggota Panwascam bisa memahami apa yang menjadi tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing.
“Harus bisa memahami tugas dan fungsi masing-masing, sehingga tugas berat sekalipun ketika dijalankan dengan kerjasama dan kompak itu terasa ringan. Selain itu, hal utama yang menjadi perhatian soal integritas, dimanapun bekerja tetap junjung tinggi soal integritas,” pintanya.
Selain itu, anggota Panwascam kata dia merupakan ujung tombak pengawasan di tingkat Kecamatan. Sebagai langkah dan upaya pencegahan diminta untuk lakukan koordinasi dengan Camat setempat, termasuk membangun komunikasi dan koordinasi dengan pihak keamanan, tokoh masyarakat dan lintas lembaga terkait.(*)
