Prabowo-Gibran Unggul Quick Count, Pakar Politik Pesimis 2 Putaran

  • Bagikan

FAJAR, MAKASSAR — Hasil quick count yang masih berlangsung menunjukkan keunggulan perolehan suara Capres-Cawapres pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Namun, keunggulan ini diduga tak lepas dari campur tangan pemerintah saat ini, dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan beberapa anggota kabinetnya secara terang-terangan menyatakan dukungannya kepada pasangan Prabowo-Gibran.

Dukungan yang terang-terangan dari pemerintah saat ini, termasuk dari Presiden Jokowi, memberikan dampak signifikan terhadap perolehan suara pasangan Prabowo-Gibran.

Penyataan dukungan ini memberikan sinyal kepada publik bahwa pemerintah sedang berpihak pada pasangan tersebut, yang kemungkinan besar mempengaruhi preferensi pemilih.

Dengan adanya dukungan resmi dari pemerintah, termasuk dari beberapa kabinetnya, para pemilih cenderung merasa terdorong untuk memilih pasangan yang didukung oleh pemerintah saat ini.

Hal ini dapat menjadi faktor utama yang menyebabkan keunggulan perolehan suara Prabowo-Gibran dalam quick count yang sedang berlangsung.

Pakar ilmu Politik Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Prof Sukri Tamma mengatakan, quick count memang merupakan salah satu metode penelitian yang bisa diperhitungkan

“Kalau kita melihat Quick Count, memang ini salah satu metode dalam penelitian yang jika kemudian dilakukan dengan metodenya secara betul, maka hasilnya bisa dipertanggungjawabkan secara metodelogi,” ujar Prof Sukri kepada fajar.co.id, Rabu (14/2/2024) malam.

Dijelaskan Prof Sukri, jika melihat hingga saat ini, hasil quick count untuk Pilpres hasilnya kemungkinan akan tetap seperti itu.(*) 

  • Bagikan