FAJAR, TANJUNG SELOR – Pemprov Kaltara bersama Pemkab Malinau dan Nunukan 2023 telah mengalokasikan anggaran subsidi ongkos angkutan (SOA) untuk kegiatan penerbangan baik angkutan barang maupun penumpang.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kaltara, Hasriyani mengatakan saat ini pihaknya bersama Pemkab Malinau dan Nunukan tengah melakukan perhitungan dan penyesuaian.
“Masih dihitung TOC-nya karena diakan gabung, ini lagi pembagian berapa penumpang dan berapa barang,” ungkap Hasriyani Jumat, 3 Maret.
Dia menyebutkan dari Pemkab Malinau telah menganggarkan SOA sebesar Rp 20 miliar untuk penumpang. Sementara Pemprov Kaltara anggaran Rp8 miliar untuk barang dan penumpang sebesar Rp15 miliar.
“Tapi ini lagi disesuaikan dulu, di Maliau tidak ada barang hanya penumpang orang, maka kita akan ambil yang barang. Nunukan itu dua-duanya,” jelasnya.
Tahun ini pihaknya akan menggunakan skema baru, saat sampai di bandara dan didistribusikan ke desa akan dialokasikan anggaran baik pakai kendaraan air dan darat.
“Insya Allah Maret sudah mulai jalan agar cepat,” bebernya.
Terkait rute, bukan dari Pemprov Kaltara yang menentukan tapi dari Pemkab masing-masing, untuk itu pihaknya hanya akan melakukan penyesuaian. (*)
