FAJAR, TANJUNG SELOR — Krisis vaksin Covid-19 saat ini terjadi di Bulungan. Stok kosong, menunggu kiriman dari Kementerian Kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Bulungan, Imam Sujono mengatakan, mengatakan, pihaknya diminta segera mengambil langkah kongkret, untuk mengatasi peningkatanan kasus Covid-19. Mulai dari tingkat desa hingga kelurahan.
Terutama kata dia, kebutuhan vaksin booster, yang saat ini memang kosong. Namun dia sudah menyurat ke Kemenkes, agar bisa mendapat distribusi vaksin, sehingga upaya vaksinasi bisa kembali digalakkan untuk masyarakat.
“Dua minggu lalu kami sudah bersurat ke kementerian. Karena masyarakat sudah butuh banget. Ketika ada vaksin masyarakat ogah, begitu kosong sekarang banyak yang nyari,” ungkapnya usai rapat di ruang kerja bupati Bulungan, Senin, 14 November.
Dia berharap dalam minggu ini sudah ada bloking jatah vaksin yang dikirimkan dari pusat. Namun dia belum tahu secara pasti, berapa jumlah dan jenis vaksin apa yang akan dikirimkan ke Menkes ke Pemkab Bulungan.
Setelah stok tersedia, pihaknya berjanji akan memasifkan upaya vaksinasi. “Momen dimana ada orang banyak disitunakan kita buka gerai vaksin. Seperti di Tebu Kayan, kita buka dua sampai tiga gerai. Begitupun di puskesmas, semua juga akan melakukan vaksinasi,” tambahnya. (*)
