FAJAR, TANJUNG SELOR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan tengah mempercantik Tugu Cinta Damai. Di areal itu juga sedang dibangun panggung untuk menyalurkan kreatifitas masyarakat.
“Panggung Tugu Cinta Damai disiapkan untuk anak-anak menampilkan kreativitasnya. Panggung ini sewaktu-waktu juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat umum, komunitas, pemuda pecinta seni untuk even dan pertunjukan,”kata Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd, M.Si saat saat meninjau pembangunan beberapa fasilitas publik di areal Tepian Sungai Kayan mengatakan, Ahad (12/11).
Untuk penggunaanya nanti, Bupati Syarwani mengungkapkan harus berkoordinasi dengan pengelola aset dalam hal ini Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Bulungan.
Anggaran yang disiapkan untuk pembangunan panggung Tugu Cinta Damai mencapai Rp 1,4 Miliar, yang nantinya dilengkapi ruang bagi penonton serta tempat parkir kendaraan di sisi kanan dan kiri panggung.
Selain itu panggung Tugu Cinta Damai ini juga dilengkapi ruang khusus bagi anak disabilitas. Meski sesuai kontrak yang ada proses pembangunan diberi batas waktu hingga 31 Desember 2023 diperkirakan pembangunanya dapat selesai lebih cepat.
“Saya sudah sampaikan pada rekanan semakin cepat selesai semakin bagus. Supaya bisa digunakan pada momentum Natal. Mungkin saja ada aktivitas yang dilakukan inisiatif masyarakat disini silahkan saja,”katanya.
Hal ini, kata Bupati Syarwani merupakan upaya Pemkab Bulungan dalam menyediakan Ruang Terbuka Hijau (RTH) bagi masyarakat. Terlebih ini sebagai bentuk komitmen terhadap konsep pembangunan berkelanjutan.
Termasuk banyak menyediakan ruang interaksi, baik secara ekonomi maupun kreativitas sosial dan budaya masyarakat.
Oleh karena itu, Syarwani mendukung adanya konsep pembangunan berkelanjutan salah satunya dengan hadirnya RTH.
Ditambah lagi Pemda telah menetapkan kawasan Tempat Berkumpul Kabupaten Sehat Layak Anak (Tebu Kayan) setiap minggunya.
Tentunya hal ini harus didukung fasilitas penunjang kelancaran aktivitas warga di Tepian Sungai Kayan juga perlahan dibenahi. Salah satunya menyiapkan lahan parkir bagi kendaraan bermotor hingga ruang untuk UMKM.
Tujuannya, untuk meminimalisir terganggunya lalu lintas akibat kendaraan parkir di bahu jalan. “Kita telah minta teman-teman DPRKP termasuk Disperindagkop Bulungan untuk mensosialisasikan. Nantinya dilakukan penataan untuk pedagang yang ada di tepian sampai wilayah Toko Batu,”ungkapnya.
Untuk mendukung kelancaran lalu lintas, Bupati Syarwani meminta instansi terkait seperti Dinas Perhubungan selalu berkoordinasi dengan kepolisian untuk mengatur ketertibannya.
“Karena sifatnya tidak setiap saat ketika ada momentum pasti kita komunikasi ke dinas terkait untuk mengantur kelancaran lalu lintas,”tuntasnya. (*)
